Sumenep, Jatim (Mapenda) Sebanyak 41 santriwan/ti Ma’had Ulya MAN Sumenep mengikuti acara Wisudawan/ti, acara berlangsung dengan sejuk dan kondusif dengan alunan merdu para santri dalam melantunkan qiro’ahnya di depan para wali, Ka KanKemenag, para pejabat, serta para pengelola lembaga MAN Sumenep.
Dalam laporannya pengasuh Ma’had Ulya KH. Achmad Taufiq Rahman, Lc., M.Pd.I menyampaikan bahwa acara semacam ini sudah berlangsung yang keempat kalinya, oleh karena itu beliau mengharap, hendaknya pemerintah lebih fokus lagi memperhatikan dalam bidang operasional dan peningkatan mutu siswa, utamanya perpustakaan, sehingga kajian ilmu bagi siswa, dan lab Bahasa Arab, karena bahasa Arab tersebut Sumenep, Jatim (Mapenda) sudah sejak awal harus di praktekkan dalam bahasa komunikasi, setiap minggu satu kali dalam bahasa Arab, karena latar belakang para santri siswa berbeda, ada yang dari SMP atau MTs.
Di tempat yang sama Ka KanKemenag dalam pengarahannya menghimbau, hendaknya para santri selalu bersyukur karena ilmu yang di dapat berpola ganda, yakni ilmu umum dan agama. Jebolan Ma’had harus siap pakai di tengah-tengah masyarakat dan mampu menunjukkan perilaku yang sholeh dan sholehah, dan lanjutkanlah ke jenjang yang lebih tinggi, raihlah cita-cita demi masa depan dan tingkatkan ibadah serta munajahnya pada Allah SWT, sehingga ada yang menjadi harapan dan keinginan kalian semua, dapat di kabulkan dan mendapatkan ridha dari Allah SWT, sehingga dalam kehidupan di tengah-tengah masyarakat mampu mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. (Humas-Uj). Selengkapnya Baca Disini.KemenagJatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar